Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita

Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita - Hi Share, Berbagi Info, Sangatlah menyenangkan selain bisa menambah pengetahuan kita semua juga bis menambah wawasan kita semua. Dan mengenai Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita itu sendiri. Kita bisa mengkajinya apakah info tersebut benar atau tidak atau bahkan kebenaran yang selama ini kita yakini justru bisa dipatahkan dengan teori Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita.

Judul Artikel : Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita

Mari bersama untuk mengkaji Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita supaya kita tahu kebenaranya. Dan mengenai informasi yang beredar diberbagai sumber internet semiga kita dapat melihat dari sisi lainya ya jangan langsung percaya atau langsung menyalahkanya. Mari bersama-sama untuk membuktikan nya.

Share lain:


Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita

Waspadai Bahaya Salmonella Terhadap Kesehatan

Bakteri salmonella ditemukan di Amerika pada tahun 1899. Ada ribuan jenis bakteri salmonella dan yang paling sering ditemui adalah salmonella enteriditis dan salmonella thypi. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri salmonella disebut salmonellosis. Bakteri salmonella ada di sekitar kita, hewan ternak (seperti sapi, babi dll), unggas, reptil merupakan pembawa (carrier) terpenting bakteri salmonella. Bakteri salmonella juga berpotensi berkembang pada daging mentah/daging yang tidak diolah dengan baik, telur dan hasil olahannya, susu dan hasil olahannya, sisa-sisa makanan, feses manusia/hewan dll. Karena salmonella juga terdapat pada feses manusia, sobat perlu memperhatikan penggunaan toilet umum agar tidak menjadi penyebab terinfeksinya bakteri salmonella ini. Bakteri salmonella yang terdapat pada makanan biasanya tidak menimbulkan perubahan seperti warna,rasa, aroma dan lain-lain. Hewan pembawa bakteri/carrier juga terkadang tidak menunjukkan gejala-gejala khusus. Bakteri salmonella berkembang dengan baik pada suhu hangat, sehingga penyebaran bakteri ini meningkat di saat musim panas. 

Penularan Bakteri Salmonella

Habitat bakteri salmonella adalah di dalam alat pencernaan hewan, unggas dan lainnya sehingga cara penularan bakteri salmonella adalah melalui mulut (makanan/minuman, kontak mulut dengan carrier). Setelah masuk ke dalam tubuh, bakteri akan menyerang alat pencernaan dan menghasilkan racun cytotoxin dan enterotoxin yang mengakibatkan diare. Sebenarnya sistem imun tubuh dan asam lambung mampu menghambat perkembangan bakteri salmonella. Namun hal tersebut tergantung pada kondisi tubuh/daya tahan tubuh seseorang, jenis dan jumlah bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Gejala umum yang timbul akibat bakteri ini berupa diare, sakit perut, demam tinggi, sakit kepala, mual dan muntah-muntah. Seseorang yang menderita salmonellosis akan mengeluarkan cairan yang berlebih melalui feses dan muntahan. Penderita juga akan mengalami penurunan nafsu makan secara drastis karena rasa mual yang ditimbulkan. Kekurangan cairan ekstrem inilah yang dapat mengakibatkan kematian pada penderita. Tingkat bahaya dari penyakit yang ditimbulkan dari bakteri ini semakin tinggi bila menjangkiti bayi dan balita, ibu hamil, dan lansia.

Pencegahan bakteri salmonella

  1. Cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah menyiapkan makanan, menggunakan toilet atau kontak dengan hewan peliharaan.
  2. Memperhatikan dengan seksama pengolahan bahan makanan, terutama jenis daging-dagingan baik hewan ternak atau unggas, dan telur. Simpan bahan makanan di lemari pendingin karena bakteri salmonella akan berkembang dengan pesat pada suhu hangat.
  3. Hindari mengkonsumsi telur mentah, daging yang tidak diolah dengan baik/tidak matang, susu yang tidak dipasteurisasi dan produk olahan dari susu yang tidak dipasteurisasi. Pasteurisasi adalah proses pemanasan bahan makanan untuk membunuh organisme merugikan seperti virus, bakteri dll.
  4. Bersihkan tempat yang telah dipakai untuk menyimpan daging mentah, telur atau bahan makanan mentah lainnya sebelum digunakan untuk keperluan lain guna menghindari kemungkinan kontaminasi.
  5. Jika memiliki hewan peliharaan seperti unggas atau reptil, perhatikan baik-baik kebersihan media pemeliharaan, apalagi jika media pemeliharaan tersebut terlatak di dalam ruangan. Sangat tidak disarankan untuk mencium reptil peliharaan sobat. Segera cuci tangan setelah membersihkan media pemeliharaan atau kontak dengan hewan peliharaan.
  6. Hewan peliharaan seperti reptil berpotensi
    sebagai carrier bakteri salmonella
  7. Ketika merawat pasien salmonellosis, segera bersihkan peralatan yang terkontak dengan feses dan muntahan pasien dan cuci tangan dengan sabun setelah kontak dengan pasien.


Salmonella memang merupakan jenis bakteri yang cukup berbahaya bagi kesehatan manusia, tapi dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan dapat menghambat pertumbuhan bakteri ini. 



Dan Sekian ulasan Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita

Semoga dengan kajian Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita,kita semua dapat menumukan kebenaran dari sebuah makna kedutan yang ada dan semoga portal Arti dan pertanda kedutan data menambah nilai manfaat dan pengetahuan bagi kita semua.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Waspadai Bakteri Salmonella di Sekitar Kita"

Posting Komentar