Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur - Hi Share, Berbagi Info, Sangatlah menyenangkan selain bisa menambah pengetahuan kita semua juga bis menambah wawasan kita semua. Dan mengenai Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur itu sendiri. Kita bisa mengkajinya apakah info tersebut benar atau tidak atau bahkan kebenaran yang selama ini kita yakini justru bisa dipatahkan dengan teori Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur.

Judul Artikel : Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur

Mari bersama untuk mengkaji Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur supaya kita tahu kebenaranya. Dan mengenai informasi yang beredar diberbagai sumber internet semiga kita dapat melihat dari sisi lainya ya jangan langsung percaya atau langsung menyalahkanya. Mari bersama-sama untuk membuktikan nya.

Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur

Selain teknologinya, negara Jepang juga terkenal dengan kebiasaan sehat warganya. Dalam sebuah penelitian kesehatan mengungkapkan bahwa masyarakat Jepang memiliki harapan hidup yang tinggi. Tingkat obesitas masyarakat Jepang hanya sekitar 3,5% dari total penduduk Jepang. Masyarakat Jepang yang telah mencapai usia 60 tahun memiliki kesempatan lebih besar untuk melanjutkan hidup hingga usia 86 tahun dibandingkan masyarakat di negara lain.

Selain itu tingkat kanker payudara, kanker prostat dan penyakit jantung pun relatif lebih rendah dibanding negara lain. Ternyata yang membuat warga Jepang sehat-sehat adalah kebiasaan sehat yang terus dipertahankan hingga sekarang. Ya, tradisi sehat orang Jepang ternyata tidak usang dimakan jaman, sebuah kebiasaan sehat yang patut kita tiru.

Apa saja kebiasaan Jepang yang membuat panjang umur?

1. Orang Jepang suka jalan kaki

Orang Jepang lebih suka jalan kaki atau bersepeda ketimbang naik kendaraan ketika pergi ke kantor, sekolah atau ke minimarket. Kebiasaan jalan kaki di Jepang sudah ada sejak zaman dahulu dan terus bertahan di era modernisasi saat ini. Jalan kaki dapat memberikan manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, maka tidak heran kalau orang Jepang lebih sehat dan awet muda.

2. Orang Jepang menghindari makanan manis

Orang Jepang lebih suka minum teh ocha/teh hijau sebagai penutup hidangan utama ketimbang makan makanan yang manis. Di Jepang sendiri ada tradisi minum teh yang disebut Sado (jalan teh), yaitu ritual tradisional Jepang dalam menyajikan teh untuk tamu. Salah satu manfaat teh hijau adalah sebagai antioksidan yang cukup baik bagi tubuh, sedangkan gula yang terkandung di dalam makanan manis dapat memicu serangan jantung dan diabetes jika dikonsumsi secara berlebihan.

Ingin cek berat badan ideal? cek Hitung Berat Badan Ideal Anda Disini

3. Orang Jepang hobi makan ikan

Ikan merupakan sumber protein dan omega 3 (terutama tuna, makarel dan salmon) yang sangat baik bagi tubuh khususnya untuk kesehatan otak, mencegah penyakit jantung dan kanker payudara.

4. Orang Jepang mengolah makanan secara sederhana

Sudah menjadi tradisi orang Jepang dalam mengolah makanan baik itu direbus, panggang atau kukus dalam waktu yang relatif singkat. Bahkan untuk beberapa jenis makanan (misal ikan) ada yang dimasak setengah matang atau dikonsumsi mentah. Dengan mempersingkat waktu pengolahan maka gizi dan nutrisi yang terkandung di dalam bahan makanan tidak terbuang atau rusak, sehingga kualitas bahan makanan dapat terjaga. Salah satu menu makanan mentah orang Jepang yaitu Sashimi, yaitu makanan laut yang disantap segar dalam keadaan mentah bersama penyedap seperti kecap asin, kecap Jepang (soyu), parutan jahe dan wasabi.

5. Orang Jepang makan dengan porsi yang kecil

Sobat pasti sudah tahu kalau kebiasaan orang Jepang makan menggunakan mangkuk yang kecil dan sumpit. Ya, makan menggunakan mangkuk kecil merupakan tradisi Jepang yang terus bertahan hingga kini. Dengan demikian mereka dapat mengontrol jumlah makanan yang mereka konsumsi. Di Jepang juga ada istilah 'hara hachi bu'., yang artinya makanlah sampai perutmu penuh 8/10 bagian. Satu lagi kebiasan baik orang Jepang yaitu mengunyah makan secara perlahan. Mengunyah makanan secara perlahan baik untuk pencernaan.

Informasi terkait : Makan Diatas Jam 7 Malam Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta?

6. Orang Jepang suka makan sayuran

Orang Jepang cinta sayuran, hampir di setiap menu makanan mereka pasti diselipkan sayuran sebagai pelengkap. Sayuran memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan, itu sebabnya indeks kesehatan masyarakat Jepang lebih tinggi dari kebanyakan negara lainnya. Jika Sobat ingin tahu jenis sayuran yang memiliki manfaat luar biasa bagi tubuh, Sobat bisa baca artikel 7 Manfaat Brokoli Bagi Kesehatan.

7. Sumber karbohidrat bervariasi

Kalau di Indonesia sumber karbohidrat utama hanya nasi, berbeda dengan di negara Jepang. Masyarakat Jepang memiliki lebih banyak variasi sumber karbohidrat selain nasi, diantaranya udon (mie dari beras), soba (mie dari buckle wheat), ubi, kentang dan sereal. Hal ini membantu agar kadar karbohidrat dalam tubuh mereka tidak berlebihan.

8. Rumput laut dan tofu sangat dekat dengan masyarakat Jepang

Isoflavon yang terkandung pada tofu sangat baik untuk mencegah osteoporosis wanita yang memasuki usia menopouse. Sedangkan rumput laut memiliki zat antioksidan yang tinggi yang dapat menghambat penyerapan lemak dalam tubuh, sehingga mencegah obesitas.

Dan Sekian ulasan Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur

Semoga dengan kajian Tiru Kebiasaan Orang Jepang Agar Panjang Umur,kita semua dapat menumukan kebenaran dari sebuah makna kedutan yang ada dan semoga portal Arti dan pertanda kedutan data menambah nilai manfaat dan pengetahuan bagi kita semua.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: